Ramadan : Ramadhan yang kesembilan bulan di tahun ini lunar Muslim, di mana setia Islam harus memperhatikan puasa du tuas au matahari terbenam du soleil. Itu Ramadan merupakan salah satu dari lima rukun (kewajiban) Islam. Empat lainnya adalah: chahada (pengesahan keimanan), shalat lima waktu (atau Sholat), sedekah kepada orang miskin (atau zakat), ziarah ke Mekah.
Selama ini periode, yang Muslim tidak harus keduanya minuman (hanya membilas la mulut tanpa menelan setiap menjatuhkan), juga tidak palungan, tidak merokok dan tidak punya hubungan seks, juga tidak memakai parfum atau riasan selama journée.
Au Maroko misalnya di pecah du puasa, yang Muslim ambil makan (dipanggil tur), biasanya terdiri dari Soupe tebal (harira berdasarkan berbagai sayur-sayuran dan buncis), daritelur rebusdari tanggaldari kue manis au madu (chebakia) dan dari Jus ou beraneka ragam (milkshake terbuat dari buah danpengacara).
Setelah salat magrib, ia mengambil waktu sejenak makan dimana ada crepes (beghrir) Dari madu, terkadang juga Soupe blanche (Untuk bazin terbuat dari semolina, ditambahkan de mentega dan jus lemon) Dimana halal (makanan daging dan sayur de sayuran kering dengan aromatik, hiasi de Sosis atau daging untukdomba atau daging sapi muda, Dan adonan roti penghuni pertama). Ketiga makan mendahului dimulainya kembali puasa sebelum fajar (ketika seseorang dapat membedakan benang hitam dari benang putih, ditentukan oleh Al-Qur'an).
Di pertengahan Ramadhan, kami melayani makan tradisional siapa, selalu Maroko, terdiri dari a pastilla, An ayam memanggang au jeruk nipis yg diberi gula dan a kue-kue manis.
Akhir dari Ramadan est terkenal dengan satu pesta (Idul Fitri) di mana kita mempersiapkan banyak kue kering très asli dan hidangan tradisional.